Abstrak
Keterampilan massage (pijat) sesungguhnya merupakan local genius/local wisdom yang diwariskan para leluhur sebagai salah satu alternatif merawat kesehatan secara nonmendis. Dalam praktiknya pelayanan jasa massage yang ditekuni oleh kaum perempuan, kerap mendapat pencitraan yang negatif seirama berkembangnya jasa massage modern dengan pelayan perempuan muda yang seksi serta munculnya stereotif pelayanan massage plus-plus yang mengarah ke prostitusi. Padahal jasa pelayanan massage yang ditekuni perempuan Hindu ini, tidak lepas dari rambu-rambu etika yang bersumber dari nilai-nilai ajaran Agama Hindu, yakni ajaran Susila, salah satu dari Tri Kerangka Agama Hindu. Jasa pelayanan massage juga menjadi daya tarik wisata melengkapi aktivitas wisatawan di pantai menikmati sea, sand, sun. Karena itu, jasa pelayanan massage yang ditekuni perempuan Hindu ini sangat menarik dan penting dipahami sebagai warisan budaya leluhur yang juga bisa menjadi lapangan kerja baru untuk meningkatkan pendapatan keluarga dalam perkembangan pariwiwsata Bali.
Keterampilan massage (pijat) sesungguhnya merupakan local genius/local wisdom yang diwariskan para leluhur sebagai salah satu alternatif merawat kesehatan secara nonmendis. Dalam praktiknya pelayanan jasa massage yang ditekuni oleh kaum perempuan, kerap mendapat pencitraan yang negatif seirama berkembangnya jasa massage modern dengan pelayan perempuan muda yang seksi serta munculnya stereotif pelayanan massage plus-plus yang mengarah ke prostitusi. Padahal jasa pelayanan massage yang ditekuni perempuan Hindu ini, tidak lepas dari rambu-rambu etika yang bersumber dari nilai-nilai ajaran Agama Hindu, yakni ajaran Susila, salah satu dari Tri Kerangka Agama Hindu. Jasa pelayanan massage juga menjadi daya tarik wisata melengkapi aktivitas wisatawan di pantai menikmati sea, sand, sun. Karena itu, jasa pelayanan massage yang ditekuni perempuan Hindu ini sangat menarik dan penting dipahami sebagai warisan budaya leluhur yang juga bisa menjadi lapangan kerja baru untuk meningkatkan pendapatan keluarga dalam perkembangan pariwiwsata Bali.
Keywords
Etika, Massage, Tri Kaya Parisudha Perempuan Hindu Kawasan Wisata Pantai Tanjung Benoa
Etika, Massage, Tri Kaya Parisudha Perempuan Hindu Kawasan Wisata Pantai Tanjung Benoa
Jenis Repostori
Buku
Buku
Nama Jurnal
ISSN
Tanggal Terbit
20 March 2019
20 March 2019
Volume
ISSUE
File Repository
Download File Repository
Download File Repository