Abstrak
Sekolah dapat menjadi wahana pendidikan karakter yang andal dan efektif bagi pembentukan idividu. Sekolah dapat memanfaatkan locos educationis di dalam lembaga pendidikan sebagai praksis pendidikan karakter. Sejak dahulu sekolah memiliki dua tujuan utama dalam karya pendidikan mereka, yaitu membentuk manusia yang cerdas, dan berbudi luhur. Mundurnya pendidikan karakter, kita wajib bertanya kembali pada diri sendiri dan pada orang lain terkait relevansinya pendidian karakter dalam sekolah. Kalau masih relevan, bagaimana kita sekarang mau menghidupkan kembali, dan melalui momenmomen pendidikan (locus educationis) mana, kita dapat memberikan pendidikan karakter itu di dalam diri peserta didik. Hancurnya nilai-nilai moral dalam masyarakat yang ditandai dengan merebaknya kekerasan seperti; pemerkosaan gadis dibawah umur, pembunuhan, narkoba dan lainlainnya, fenomena inilah membutuhkan kelahiran baru pendidikan karakter di dalam sekolah. Momen-momen dalam lingkungan sekolah yang dapat dipakai sebagai sebuah sarana atau kesempatan dalam mengembangkan pendidikan karakter, telah melibatkan jaringan relasional antara staf sekolah dengan orang tua dan masyarakat.
Sekolah dapat menjadi wahana pendidikan karakter yang andal dan efektif bagi pembentukan idividu. Sekolah dapat memanfaatkan locos educationis di dalam lembaga pendidikan sebagai praksis pendidikan karakter. Sejak dahulu sekolah memiliki dua tujuan utama dalam karya pendidikan mereka, yaitu membentuk manusia yang cerdas, dan berbudi luhur. Mundurnya pendidikan karakter, kita wajib bertanya kembali pada diri sendiri dan pada orang lain terkait relevansinya pendidian karakter dalam sekolah. Kalau masih relevan, bagaimana kita sekarang mau menghidupkan kembali, dan melalui momenmomen pendidikan (locus educationis) mana, kita dapat memberikan pendidikan karakter itu di dalam diri peserta didik. Hancurnya nilai-nilai moral dalam masyarakat yang ditandai dengan merebaknya kekerasan seperti; pemerkosaan gadis dibawah umur, pembunuhan, narkoba dan lainlainnya, fenomena inilah membutuhkan kelahiran baru pendidikan karakter di dalam sekolah. Momen-momen dalam lingkungan sekolah yang dapat dipakai sebagai sebuah sarana atau kesempatan dalam mengembangkan pendidikan karakter, telah melibatkan jaringan relasional antara staf sekolah dengan orang tua dan masyarakat.
Keywords
Sekolah sebagai wahana penguatan pendidikan karakter
Sekolah sebagai wahana penguatan pendidikan karakter
Jenis Repostori
Jurnal
Jurnal
Nama Jurnal
ISSN
Tanggal Terbit
08 October 2018
08 October 2018
Volume
ISSUE
File Repository
Download File Repository
Download File Repository